5 Simbol Ini Sering Digunakan, Tapi Apakah Kalian Tahu Artinya?
5 Simbol Ini Sering Digunakan, Tapi Apakah Kalian Tahu Artinya?
Simbol dimaksudkan untuk mengartikan sesuatu. Kita melihat mereka setiap hari, dan bahkan tanpa memikirkannya, kita tahu apa maksudnya ... untuk sebagian besar. Mereka membuat hidup kita lebih mudah dan kita tidak memberi mereka cukup pujian untuk itu. Kita bahkan tidak tahu asal usul kebanyakan dari mereka, atau apa yang sebenarnya mereka wakili. Bagi beberapa dari mereka, kita bahkan mungkin benar-benar salah. Sekarang kita akan melihat 10 simbol ini dan makna yang mereka inginkan, asal usulnya, dan bahkan mungkin beberapa kesalahpahaman yang mungkin kita miliki tentang mereka.
5.Pentagram
Simbol hari ini umumnya terkait dengan Wicca (ilmu sihir kontemporer), Setanisme, dan Masonry. Tapi tanpa sepengetahuan banyak orang adalah kenyataan bahwa Pentagram jauh lebih tua daripada praktik-praktik ini dan telah digunakan sejak zaman kuno. Bintang berujung lima itu ditemukan tergores di dinding gua di Babilonia, dan di Yunani kuno diyakini benda itu memiliki sifat magis. Pentagram diperkirakan berasal dari jalur Venus yang mengambil langit malam dalam kaitannya dengan Bumi, dalam siklus 8 tahun yang panjang. Pentagram bahkan merupakan meterai resmi Yerusalem untuk sementara waktu dan selama abad pertengahan berdiri untuk mewakili lima luka yang diderita Yesus selama penyalibannya. Ini juga berdiri untuk proporsi tubuh manusia, serta lima indra dasar .
"lanjutkan membaca"
Baru pada abad ke 20 Pentagram mulai dikaitkan dengan Setanisme, mungkin karena itu digunakan oleh orang-orang Wicca. Di sini, lima titik bintang mewakili empat unsur: bumi, air, udara, dan api, ditambah semangat. Tapi sementara untuk Wiccans the Pentagram mengarah ke atas, melambangkan kemenangan semangat atas empat unsur material, dalam Setanisme, bintang berujung lima itu berorientasi ke bawah. Ini merupakan singkatan dari kemenangan masing-masing individu atas pembubaran, sebenarnya adalah materi.
4.Simbol Hati
Simbol berbentuk hati dikenal di seluruh dunia dan biasanya singkatan dari cinta dan asmara . Tapi mengapa secara naluriah kita melihatnya sebagai hati, karena simbol itu sendiri bahkan tidak mendekati mitranya yang sebenarnya? Ada beberapa teori tentang asal usulnya dan bagaimana hal itu sampai ke tempat sekarang ini. Pertama, ada beberapa spekulasi apakah hatiSimbol mungkin benar-benar berdiri untuk beberapa bagian pribadi kita, baik pria maupun wanita. Jika kita ingin membalikkan hati dan melihatnya terbalik, Anda bisa lebih jelas melihat ke mana kita mencoba untuk mengikuti ini. Meskipun teori ini mungkin mengandung air, ada beberapa penggambaran lebih tua dari simbol yang ada untuk sesuatu yang lain. Sebagai contoh, beberapa orang percaya bahwa simbol itu adalah representasi daun ivy, karena keduanya terlihat serupa, dan ivy dikaitkan dengan kesetiaan.
Penjelasan yang lebih masuk akal muncul dalam bentuk tanaman Silphium yang sekarang sudah punah . Tanaman ini pernah tumbuh dalam kelimpahan di hamparan kecil garis pantai Afrika Utara. Hal ini diakui baik oleh orang Yunani maupun Romawi karena khasiat obatnya, terutama karena merupakan bentuk pengendalian kelahiran yang hebat. Koloni Yunani Kirene, yang terletak di daerah yang sekarang sekarang menjadi Libya, menjadi kaya karena itu dan bahkan mencap tanaman dan biji-bijiannya di koinnya. The seedpod digambarkan pada koin identik dengan simbol hati hari ini. Tetapi karena distribusi kecil Silphium dan permintaan yang besar untuk itu, tanaman punah oleh 1 st abad SM.
Teori ketiga dan terakhir berasal dari Abad Pertengahan. Berdasarkan tulisan-tulisan Aristoteles di mana dia menggambarkan hati sebagai memiliki tiga bilik dan penyok, dokter Italia Italia abad ke - 14 Guido da Vigevano membuat serangkaian gambar anatomi di mana dia menggambarkan hati dengan cara ini. Desain ini semakin populer saat Renaisans dengan simbol hati membuat penampilan dalam seni religius. Dari situ ia menemukan jalan di dunia sekarang ini sebagai denotasi cinta dan kasih sayang.
3.Yin-Yang
Simbol Yin-Yang berakar kuat dalam filsafat Cina dan elemen kunci dalam agama Tao di China. Anda bisa menemukan yang ini di mana-mana di dunia ini, mulai dari kaos, tato, bendera Korea Selatan , dan kuil Tao. Maknanya sama mudahnya karena kompleks , tapi kami akan berusaha sesingkat mungkin. Konsep yin dan yang melepas selama 3 rd abad SM dengan meningkatnya minat dalam filsafat. Kedua sisitidak mewakili yang baik dan yang buruk, per se, melainkan dua sisi mata uang yang sama. Yin dapat berubah menjadi Yang dan sebaliknya, dengan titik-titik kecil di pusat masing-masing mewakili potensi ini; Benih kebalikannya. Yin adalah sisi feminin, ditunjukkan dengan hal-hal seperti hitam, gelap, utara, air, transformasi, bulan, dingin, kelembutan, kepasifan, introspeksi, lembah, dan itulah yang memberi semangat pada segalanya.
Yang, di sisi lain, adalah singkatan dari cahaya, api, gunung, kehangatan, matahari, tindakan, gerakan, dan menawarkan bentuk untuk segala hal. Taoisme percaya pada gagasan untuk merangkul kedua aspek kehidupan ini dan "mengikuti arus" sebagaimana adanya, menemukan keseimbangan dalam segala hal. Untuk memberi contoh tentang yin dan yang dipraktekkan di China, kita hanya perlu melihat beberapa nama yang mereka berikan pada permukiman mereka. Desa-desa di sisi cerah lembah atau pegunungan memiliki nama seperti Liu yang atau Shi yang , sedangkan yang terletak di sisi lain memiliki nama seperti Jiang yin .
Fakta menarik tentang simbol Yin-Yang adalah bahwa China bukanlah tempat pertama yang benar-benar muncul. Contoh tertua berasal dari budaya prasejarah yang terletak di Eropa Timur, di wilayah yang kini menjadi bagian Moldova, Ukraina selatan, dan Rumania bagian timur laut dan tengah. Dikenal sebagai budaya Cucuteni-Trypillian , masyarakat ini ada antara 5.400 dan 2.700 SM, dan beberapa benda tembikar telah ditemukan dengan simbol Yin-Yang dan juga Swastika pada mereka. Sekarang, karena mereka tidak memiliki bahasa tertulis, kita tidak dapat mengetahui apakah mereka melihat simbol itu sama seperti bahasa China, atau apakah itu kebetulan belaka.
2.Palu Arit
The Soviet Hammer and Sickle bisa dibilang merupakan simbol politik yang paling dikenal, hanya di sebelah Swastika dan Bintang Nazi Amerika. Dan meskipun maknanya sangat jelas, mungkin ada beberapa pesan tersembunyi yang dilekatkan yang bahkan tidak diketahui Lenin sendiri. Simbolisme yang jelas di belakang mereka adalah bahwa mereka membela kaum proletar (pekerja kerah biru) dalam bentuk palu, dan kaum tani dalam bentuk sabit. Bersama-sama mereka mewakili kesatuan dan simbol untuk negara Soviet. Tapi datang dengan lambang itu tidak semudah kelihatannya. Palu itu memang lebih mudah karena secara tradisional dikaitkan dengan pekerja di seluruh Eropa. Tapi sabitnya lebih keras, dan ada beberapa variasi lain sebelum ini. Sebuah palu dengan landasan, bajak dan pedang, atau sabit dan kunci pas ada di antara mereka.
Bagian yang menarik di sini adalah perancangnya sendiri, Yevgeny Kamzolkin . Dia dilaporkan bahkan bukan seorang komunis dan merupakan orang yang sangat religius. Dia adalah anggota Leonardo da Vinci Society dan sebagai seniman ia berpengalaman dalam simbolisme. Tidak terlalu sulit untuk berpikir bahwa Kamzolkin mungkin telah menggunakan palu dan sabit untuk mengirim pesan yang sama sekali berbeda, bahkan jika tidak ada orang lain yang mendapatkannya. Misalnya, dalam budaya Hindu dan Cina, palu seringkali dikaitkan dengan kemenangan kejahatan atas kebaikan. Sabit, di sisi lain, biasanya dikaitkan dengan kematian di berbagai agama. Sebelum sabit diperkenalkan, Death digambarkan dengan sabit di Eropa abad pertengahan. Agama Slavia kuno, serta agama Hindu menggambarkan dewa kematian masing-masing sementaramemegang sabit di tangan kiri mereka . Mungkinkah Kamzolkin bermaksud melakukannya saat merancang Soviet Hammer and Sickle? Mungkin tidak, tapi itu masih merupakan gagasan yang menarik.
Semua ini, tentu saja, hanya spekulasi belaka dan kita tidak tahu apakah itu benar atau salah. Tidak ada yang bertanya pada Kamzolkin dan jawabannya meninggal bersamanya pada tahun 1957. Tapi ini bisa dilihat sebagai latihan bagus saat melihat simbol lain, terutama yang lebih tua yang hanya sedikit yang kita ketahui. Interpretasi adalah kuncinya di sini, dan bergantung pada konteks dan sudut pandang seseorang, hal sederhana seperti lambang Soviet ini bisa berarti dua hal yang sama sekali berbeda.
1.Anarki
Untuk memahami simbol Anarki dengan benar, pertama-tama kita harus melihat apa itu Anarchy dan apa sebenarnya yang sebenarnya ada. Anarki adalah ideologi politik seperti demokrasi, monarki, oligarki, komunisme, atau liberalisme. Ini berkembang bersama demokrasi di Yunani kuno dan berasal dari kata Yunani kuno anarkis, yang diterjemahkan menjadi "tanpa penguasa." Apa artinya ini adalah bahwa Anarki tidak mengutip pelanggaran hukum atau kekacauan; Sebaliknya, masyarakat dengan peraturan dan peraturan yang tepat diberlakukan, namun tanpa penguasa otoriter atas orang lain. Anarki dikembangkan dan diperbaiki lebih lanjut selama periode Revolusi Perancis pada akhir abad ke 18abad. Ini juga saat Anarki mendapat konotasi negatifnya, karena elit penguasa jelas tidak melakukan apa yang akan terjadi.
Pada grafik politik standar , selain ekonomi kiri dan kanan yang biasa, ada juga otoritarian up dan libertarian. Semua diktator terkenal seperti Stalin, Mao, atau Hitler, semuanya ditemukan di bagian paling atas grafik, baik di kiri atau kanan, tergantung pada prinsip ekonomi mereka. Di bagian bawah grafik adalah anarki dalam berbagai bentuk seperti Anarcho-communism, Syndicalism, Mutualism, Anarcho-capitalism atau Anarcho-socialism, antara lain. Faktanya, Karl Marx membayangkan Komunisme sebagai bentuk Anarkisme dengan negara dan masyarakat bebas kelas. Masalah muncul, bagaimanapun, saat dipraktikkan. Sedangkan sesama anarkis Mikhail Bakunin berpendapat bahwa negara harus dihapuskan sejak awal, Marx lebih memilih Pemerintah Besar untuk bertindak sebagai perantara sementara yang akan meletakkan segala sesuatunya dan memastikan akhirnya Anarki pada akhirnya. Tapi seperti yang kita semua tahu, sekali berkuasa, orang jarang melepaskannya dan karena itu Komunisme akhirnya menjadi kebalikan dari apa yang dimaksudkan. Berjuang menuju suatu bentuk Anarki berlaku, pada prinsipnya, untuk semua sistem politik modern yang menyatakan untuk menegakkan dan mempromosikan kebebasan atau persamaan.
Sekarang, simbol itu sendiri dirancang oleh Pierre-Joseph Proudhon , seorang jurnalis Prancis dan sosialis libertarian dari abad ke -19. Simbol itu dibuat dari huruf A yang jelas merupakan singkatan dari Anarchy, dan lingkaran di sekelilingnya yang sebenarnya adalah huruf O untuk pesanan. Ini cukup sering untuk melihat simbol ini dilukis dengan cat di dinding, atau orang-orang melambaikan bendera Anarki saat menimbulkan malapetaka di jalan kota. Tapi Anda dapat yakin bahwa orang-orang ini tidak tahu apa Anarchy benar-benar, dan semua yang mereka akhirnya lakukan adalah menegakkan gagasan ditanamkan oleh kelas penguasa dari 18 th dan 19 th abad; Gagasan bahwa Anarki adalah kekacauan. Kewibawaan dan kesukarelaan adalah kekuatan pendorong di belakang Anarki, bukan kekerasan, seperti yang diyakini banyak orang.
Sumber : Klik Link
kaskus.com
Penulis : mydriveand1 (Newbie)